GardaTerkini.com, Tanjungbalai -
Pandemi Covid-19 belum berakhir, Pemprov Sumut gelar doa bersama lintas agama secara serentak. Pandemi Covid-19 yang masih terjadi sampai saat ini berdampak luas terhadap pelaksanaan peribadatan, kehidupan ekonomi dan sosial kemasyarakatan lainnya, maka Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Utara (Sumut) melaksanakan doa bersama Lintas Agama secara serentak yang diikuti Pemkab/Pemko bersama Lintas Agama Kab/Kota .

Di Kota Tanjungbalai sendiri, kegiatan tersebut diikuti Wakil Walikota Tanjungbalai H Waris bersama Forkopimda Tanjungbalai, Sekdako Tanjungbalai Yusmada, Pimpinan OPD, Kakan Kemenag Tanjungbalai, Ketua MUI, FKUB dan tokoh lintas agama se Kota Tanjungbalai melalui Video Conference (Vidcon) di Command Centre, Kantor Wali Kota Tanjungbalai, Senin (29/3/2021)

Doa bersama juga diharapkan diikuti seluruh masyarakat di tempat masing-masing, sesuai dengan agama dan kepercayaan yang dianut. Untuk itu, Gubernur Sumut Edy Rahmayadi mengimbau kepada seluruh masyarakat agar  meluangkan waktunya sejenak guna mengikuti kegiatan doa bersama Lintas Agama tersebut, dengan harapan pandemi Covid-19 segera berlalu dan kehidupan masyarakat kembali normal seperti semula

Doa bersama ini merupakan yang ketiga kalinya digelar oleh Pemprovsu. Gubsu Edy Rahmayadi mengatakan akan terus melakukan hal yang sama secara berkala dengan harapan Tuhan mendengar doa masyarakat Sumatera Utara.

"Ini yang ketiga, tak bisa ketiga nanti kita minta keempat, tak bisa keempat kita minta kelima," katanya

Gubsu Edy Rahmayadi mengatakan pandemi covid-19 merupakan hal yang dirasakan oleh seluruh umat manusia di bumi saat ini termasuk masyarakat di Sumatera Utara. di atas itu semua, ia berkeyakinan Tuhan tidak akan pernah menyengsarakan umat yang senantiasa bermohon perlindungan kepadanya.

"Hanya dua yang mungkin dilakukan Tuhan, apakah Tuhan menghukum kita atau memberi cobaan kepada kita. Covid-19 datang dari Tuhan, kita merasakan dampaknya namun Tuhan juga yang bisa mengambilnya," pungkasnya.

Satu hal yang diminta Gubsu adalah agar seluruh masyarakat benar-benar memanjatkan doa secara khusyuk. Sebab, doa yang sungguh-sungguh diyakininya akan dikabulkan oleh Tuhan.

"Ini kita berdoa disini yang diluar tetap aja jalan disana sini. Itu mungkin juga membuat doa kita belum makbul," pungkasnya.

Usai mengikuti Vidcon doa bersama lintas agama yang diselenggarakan Pemprovsu, Wakil Walikota H Waris berharap kegiatan doa bersama agar terus dilakukan ditengah tengah masyarakat dan masing masing umat beragama di rumah ibadahnya baik di Masjid, Mushollah, Gereja, Vihara dan tempat ibadah lainnya. "Mari kita luangkan waktu kita sejenak, berdoa bersama buat Kota Tanjungbalai, buat Sumatera Utara dan negara kita Indonesia agar pandemi Covid-19 ini cepat berlalu, " ungkapnya

Tidak lupa Wakil Walikota mengimbau masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan, pakai masker, jaga jarak dan menjaga kesehatan. Sama halnya yang setiap kali disampaikan bapak Walikota H.M Syahrial dan Pemerintah Kota Tanjungbalai bersama Forkopimda agar masyarakat selalu mematuhi protokol kesehatan dimana saja dan kapan saja," jelasnya. (Auda)